Bukayo Saka Menjadi Tumpuan Baru Bagi Arsenal
Bukayo Saka Menjadi Tumpuan Baru Bagi Arsenal Liga Inggris Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, tidak menampik bahwa klub asuhannya pada saat ini sangat bergantung terhadap performa mengesankan Bukayo Saka. Arteta pun mengaku dihadapkan sebuah dilema besar dengan kondisi Arsenal pada saat ini.
Sebagaimana diketahui, Saka memang langsung mencuri perhatian sejak melakoni debut bersama tim utama Arsenal. Sejak saat itu, Saka pun menjadi salah satu pemain yang memiliki peran sangat krusial dalam permainan Arsenal, terutama sejak Arteta jadi pelatih.
Bukayo Saka Menjadi Tumpuan Baru Bagi Arsenal
Bahkan pada musim 2020-2021, Saka benar-benar menjadi tulang punggung Arsenal untuk bisa memetik hasil-hasil maksimal. Beruntungnya, Saka juga mampu menampilkan performa mengesankan dengan sumbangan 6 gol serta 5 assist dari 29 penampilannya bersama Arsenal sejauh ini.
Saka pun juga berhasil menjadi penyelamat Arsenal ketika menjalani laga leg pertama babak 32 Besar Liga Eropa 2020-2021 melawan Benfica. Ya, di pertandingan tersebut Saka berhasil mencetak gol kala Arsenal tengah dalam kondisi tertinggal.
Baca Juga: Aubameyang Mandul di Laga Arsenal vs Benfica, Mikel Arteta Pasang Badan
Performa apik Saka tersebut memang menghadirkan harapan besar dari para penggemar. Bahwa ia bakal menjadi pemain besar klub yang bermarkas di Emirates Stadium. Namun di sisi lain, Saka yang masih berusia 19 tahun berpotensi bisa saja hancur, andai diberikan beban yang terlalu berat.
Arteta selaku juru taktik Arsenal pun menyadari betul perihal-perihal tersebut. Maka dari itu. Arteta pun bertekad agar bisa menjaga Saka untuk terus berkembang menjadi salah satu pemain terbaik yang dimiliki oleh Arsenal.
“Saya kira kami harus menjaga dia dan menjaga ekspektasi tidak berlebihan. Tapi saya tidak akan menghentikan perkembangannya atau apa yang bisa dia lakukan dari pekan ke pekan,” jelas Arteta, sebagaimana dilaporkan oleh Football London, Jumat (19/2/2021).
“Saya kira kami harus mendukung dia, memberi dia saran terbaik sepanjang waktu, lalu mengelola menit bermainnya supaya dia bisa menjaga level. Saat ini memang demikian sebab dia benar-benar jadi ancaman untuk lawan,” sambungnya.
Baca Juga: Arsenal Hampir Satukan Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, Fabregas dan Pique pada 2003
“Dia terlibat pada banyak gol dan performa konsisten membuatnya layak jadi starter. Kami harus mencari keseimbangan yang pas. Tapi di saat yang sama dia masih berusia 19 tahun dan kami harus menjaga dia,” tuntas pelatih berusia 38 tahun tersebut.
Baca Juga Tulisan Terkait :
Penuh Tekanan Van de Beek Bersiap Meninggalkan MU